Wednesday, February 4, 2009

Kemarin liat berita tentang Ketua DPRD Sumut yang meninggal gara2 kantornya didemo orang2 dari golongan tertentu. Di Tv bisa dilihat jelas gimana si bapak ketua yang udah pingsan tetap dikerubungi dan dipukuli massa.

Sedemikian brutalkah orang Indonesia?

Apa yang membuat massa di sumut kemarin berpikir mereka punya hak untuk merusak barang-barang milik negara dan memukuli orang lain sampai meninggal?

Apakah karena mereka (merasa) membawa suara rakyat?

Halah.

Banyak orang sekarang jual kecap tentang suara rakyat. Saya bosan dengernya.

Suara yang mana? Rakyat yang mana? Jangan2 bukan suara rakyat tapi suara satu golongan yang pura2 jadi rakyat.

Capek banget hari gini denger semua orang bicara kepentingan rakyat. Saling cela mencela di forum politik, demo gila-gilaan..semua ngakunya buat untuk kepentingan rakyat.

You guys, hanya karena kalian merasa membawa aspirasi rakyat tidak berarti kalian punya hak untuk bertindak anarkis. Ironis sekali ya?

No comments: